Mengenalli Empath

Mengapa kita perlu mengenali Empath ? dan bagaimana caranya ? Kita perlu mengenal Empath karena dengan mengenali mereka maka :

1. Kesadaran kita akan terbangun, mereka bisa menjadi katalis atau pendorong kesadaran, tergantung pada sikap kita masing-masing.  Kita semua telah memiliki kesadaran ini dalam diri kita masing-masing, hanya saja belum sadar sepenuhnya, baiknya kita namakan bibit kesadaran.  
2. Kita diharapkan melindungi mereka khususnya empath kecil yang masih lemah dan membutuhkan dukungan lingkungan sekitarnya.  Mereka hanya membutuhkan rasa aman, waktu istirahat yang cukup dan waktu sendiri.  Saat semua ini mereka dapatkan, maka kekuatan di bawah alam sadar mereka lebih efektif dan berguna.  Mereka cenderung membawa tawa dan kedamaian di lingkungannya, mereka juga suka mengalah dan mudah memaafkan kesalahan orang lain.  Mereka juga mudah memaklumi kejadian yang tidak sesuai dengan harapannya.  Mereka suka memberi bila orangtuanya memberikan contoh, begitu pula bila orangtuanya ramah, dan berbahagia di hadapan mereka.  Namun jangan salah, mereka tahu saat-saat berat kita tanpa perlu kita menunjukkannya, di saat itu biasanya mereka mendekati kita, memeluk dan mencium kita... Jangan di tolak, terima dan rasakan semua bebanmu terangkat begitu saja
3. Kita bisa memberikan mereka ruang untuk menjalankan perannya di kehidupan ini secara optimal, sangat disayangkan bila para Empath ini tidak dapat mengekspresikan dirinya secara utuh.  Dunia membutuhkan mereka yang memiliki hati bersih dan tulus dalam segala sisi kehidupan ini..  .Mereka yang tidak mementingkan dirinya sendiri maupun golongannya.  Mereka yang kreatif dan bermain cantik sehingga memberikan keuntungan yang lebih luas di dalam dunia yang penuh kelicikan ini.  Cahaya mereka selalu dapat meloloskan diri dari segala kegelapan yang ruwet.
4. Merahasiakan identitas mereka.  Mereka lebih nyaman bekerja seperti orang biasa, mereka tidak mengejar kekayaan, jabatan ataupun popularitas... Mereka hanya butuh bekerja di daerah manapun yang membutuhkan mereka.  Walau terkadang sulit karena mereka seperti magnet, kharismanya dan kreatifitasnya tidak mungkin ditutupi begitu saja.  Namun ada juga  manusia yang berusaha menguasai mereka, mis narsistik tidak akan membiarkan orang lain mengenali Empath, bahkan Empath itu sendi

 Lalu bagaimana kita mengenali Empath ? Untuk Empath kecil kita tidak terlalu susah mengenalinya karena mereka jujur dengan apa yang mereka alami dan rasakan sepanjang kita mau mendengarkan mereka, ciri-ciri mereka adalah:

1. Tidak nyaman, biasanya sewaktu bayi lumayan rewel.  Ketika saya mengalaminya, kami belum tahu tentang istilah Empath tapi kita tahu bayi ini tidak nyaman.  Jadi selain memastikan semuanya aman, kenyang, hangat, kering dan kebutuhan fisikal lainnya, kami tidak pernah meninggalkannya sendirian.  Kami membagi shift jaga antara orangtua dengan pembantu dan baby sitter, sehingga 24 jam ada orang di sampingnya.  Dan itu berlanjut sampai balita, suatu saat kami menemuka dia bangun sendiri tanpa menangis dan bermain-main sendiri di dalam kamar.
2. Mereka melihat hal-hal yang tidak kasat mata.  Untuk hal ini kami berusaha mengikuti ceritanya, bila dia mengatakan ada temannya, ya saya ikut menyapa temannya itu.  Setiap malam kami mengucapkan selamat tinggal karena kami semua akan beristirahat.  Sehingga si anak tidak terlihat aneh sendiri, dan seiring bertambahnya umur, dan kegiatan bertambah, semua itu hilang dengan sendirinya
3. Mereka dapat merasakan apa yang kita rasakan tanpa kita beritahu atau tunjukkan.  Tiba-tiba mereka akan mendekap kita dan menceritakan hari mereka dengan cara yang unik dan lucu, membuat kita tertawa.  Hal ini terjadi sampai mereka remaja, tertawa dengan mereka adalah pelepasan beban tersendiri.  Saya bersyukur ini terjadi ketika saya mengalami dark night of the soul, hari-hari berat saya terhapus tiap hari ketika saya harus tersenyum padanya setiap sore.
4. Mereka terkadang mencoba kekuatan mereka.  Ada beberapa anak yang justru ketika kekuatannya terbukti, mereka berhenti menggunakannya dan memiliki pandangan yang berbeda tentang agama

Untuk Empath dewasa, ada beberapa ciri mereka antara lain

1. Biasanya mereka tidak terlalu suka menonjolkan diri di lingkungannya, tapi bukan penyendiri.  Mereka tidak pernah menganggap hal yang mereka lakukan sesuatu yang hebat atau ajaib.  Mereka tidak melihat diri mereka istimewah atau harus diistimewahkan, jarang minta tolong dan mengeluh karena tidak mau merepotkan orang lain (sungkan).  
2. Mereka selalu ingin menolong dan memberi.  Mereka melakukannya dengan intuisi mereka, mereka datang dan pergi tepat pada waktunya.  Cinta mereka tidak akan memanjakanmu atau merusakmu tapi memberdayakan.  Anak saya sangat mengerti tentang hal ini, sehingga ia selalu menolak dilayani secara berlebihan oleh orang lain, karena yang dia kejar adalah pemberdayaan.   Dia juga memberikan batasan yang jelas atas pertolongan yang dia berikan.
3. Ada efek katalis ketika kita berada dekat seorang Empath.  Khususnya bila kita curiga, ragu dan tertutup pada kemungkinan lain selain pendapat dan pengetahuan yang kita miliki saat ini.  Yang paling sering terpicu adalah kemarahan.  Kita sering marah melihat mereka yang terlihat acuh pada hal yang menurut kita penting, ego kita terguncang, pendapat kita tidak didengar padahal bagi kita tingkat kepentingannya tinggi sekali.  Terkadang juga pendapat mereka yang cenderung susah dipahami, kebingungan tapi herannya ada yang memahami.  Efek katalis lainnya bisa berupa sakit, misalnya tiba-tiba batuk sampai mengeluarkan dahak yang banyak sekali padahal kita sedang tidak batuk.  Ada juga yang diare, demam dll.  Bahkan ada yang mendapat penyakit yang serius misalnya leukimia namun akhirnya mereka semua sembuh dan lebih segar dari sebelumnya.  Itu adalah proses pembersihan.
4. Ada efek pendorong kesadaran ketika kita berada di dekat Empath.  Ini terjadi bila saat kita bertemu dengan Empath, kita bersikap terbuka, kita tahu kita tidak perlu menerima semua pendapat mereka ataupun memaksa mereka menerima pendapat kita.  Saat kita tidak mengerti kita menyimpannya dan menunggu saatnya kita akan mengerti semua itu.  Kita percaya mereka tidak bermaksud jahat, dan ada kebenaran yang belum terungkap dari setiap orang.  Kita tidak menilai mereka, tidak mengistimewahkan ataupun merendahkan.  Kita bersahabat dan menghormati semua orang sebagai pribadi kita temui di perjalanan.  Biasanya setelah bersama mereka, kita tiba-tiba memiliki pandangan yang lain terhadap suatu hal.  Kita akan tertarik untuk memikirkan hal-hal spiritual lagi, mencari tahu dan belajar.  Kita penasaran apa yang menariknya sih spiritual itu ? Kita juga akan merasa sangat sehat, bahkan kita baru tahu bahwa selama ini kita sakit.  Dalam keadaan rileks, oksigen dan darah bergerak dengan sempurna di dalam tubuh kita, itulah yang terjadi mengapa kita menjadi lebih segar dan fokus dari biasanya.
5. Sinkronisasi terjadi, kita mengalami banyak kebetulan.  Kejadian yang tidak bisa kita sebut sebagai keajaiban ataupun kebetulan.  Ketika kita hanya bisa mengalaminya tanpa penilaian, maka semuanya semakin jelas.

Saya sendiri sering bertemu dengan Empath, kadang langsung sadar, kadang orangnya pergi saya baru sadar.  Hal ini dikarenakan Empath sangat pandai menyamar, mereka tidak suka dikenali karena jelas itu akan membiaskan peran mereka sesungguhnya.  Namun ada satu Empath yang benar-benar memberikan kesan yang besar karena beberapa saat diawal pertemuan kami, saya harus menjalani operasi kecil.  Namun saya tidak takut sama sekali dan saya tahu ini adalah pembersihan.  Sejak itu saya merasa sangat sehar dan bahkan saya baru tahu sehat itu begini rasanya.  Ternyata selama ini saya tidak tahu sakit,  bila saya ingat betapa saya sudah mengacuhkan tubuh saya.  Katalis berikutnya saya perhatikan selalu terjadi bila saya mulai over thingking, terlalu banyak menilai, menelaah dan berpikir.  Saya lebih suka menjadi seorang deep thinker dan lebih open minded atau terbuka dengan hal-hal yang baru diungkapan kepada saya ini.. Empath, numerology ataupun Twin Flame.  Saya akan bersabar dan membiarkan diri saya mengambil waktu sepuasnya untuk akhirnya benar-benar bisa menerima semua ini secara utuh.